Selasa, 13 Agustus 2013

kekasihku pamit pergi sebentar. duduklah aku sendiri di kedai donat. minum coklat panas yang dingin. coklat panas dingin itu habis, kuganti mineral gelas dari rumah. perutku kosong otakku penuh. jadilah duniaku sekarang berputar tak seimbang. pulanglah sayang, aku butuh penyeimbang yang tepat. yang kompeten untuk menenangkan.

maka kucari pelarian. kujelajahi tiap laman milik teman yang pandai sekali menyembunyikan dirinya. entah aku beruntung atau tidak, dudukku yang sendiri kali ini penuh kata. mereka cerita soal kekasihnya masing-masing. dan entah kebetulan atau tidak. dua-duanya meneriakan rindu.

pasangan kekasih mana di dunia ini yang mulutnya tak penuh dengan rindu walau sebenarnya hatinya penuh?
dua perempuan berpotongan rambut sama. bertubuh sama walau dengan tinggi berbeda. berkelakuan sama. bercangkang lunak dan isi batu. mencinta lelaki yang berbeda dengan perbedaan yang sama. mereka mencinta ayah mereka. yang ditemukan lewat mata mereka yang pakai kacamata. mereka melihat laki-laki bukan sekadar pacar.

semoga ketika mereka sudah bisa tidak pakai kacamata, mereka tetap melihat cinta pada kekasih mereka. aku harap kacamata itu mengatakan yang benar mereka rasakan. atau biar saja mereka terus pakai kacamata. kota toh sudah terlalu berdebu, takut nanti mata mereka iritasi.

Tidak ada komentar: