Sabtu, 10 Agustus 2013

kau muncul lagi

di balik ilalang menguning
kulihat kau dan ayahmu duduk bercengkerama
dengan gitar yang dipegangnya
kau menyayikan lirik kesukaan kami
sebentar kau berbaring,
membiarkan matahari menyentuh tubuh itu
yang mungil kecoklatan
rambutmu menari-nari menambah indah wajahmu
lalu kau tanya,
kapan kita bertemu ibu
ayahmu merengkuhmu
membawamu lari menuju batas padang ilalang
ia mungkin tak tahu harus bilang apa
tak tahu harus mencari siapa
maka ia persembahkan kau pada semesta
dengan aku bersembunyi di balik bulan

Tidak ada komentar: