Rabu, 27 Juli 2011

kita meraba-raba
kapan tiba waktunya
ketika sudah berlalu
kita menunggu-nunggu
kapan kembali tiba.


ah, mengapa bertanya di waktu sebuta ini
bulan saja sudah kembali di pangkuan langit
aku masih resah menanti titik-titik tanya ini menguap mencari bentuk.

-menguap-


lelahkah berdiri di jalan yang sepi?
tidak ditemani.
tidak berteman?
kurasa
dalam kesepiannya,
Tuhan menciptakan apa yang kita percaya sekarang sebagai kehidupan.
siapa dan apa yang tentukan jalan?
tidak ada yang tahu


-menguap-


lalu kembali,
semua hilir mudik
masuk dan keluar
seperti lubang
yang tidak diketahui darimana dan kemana laju air di dalamnya

Tidak ada komentar: